Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Daya Antibakteri Hasil Ekstraksi Daun Sirih Hijau (Piper Betle L.) pada Aktivitas Staphylococcus Epidermidis

Luthfi Kurnia Dewi, Aji Hendra Sarosa, Christina Wahyu Kartikowati, Nur Hayati, Risang Parasu, Ersa Amalia

Abstract


Ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) mengandung senyawa antibakteri yang terdiri dari senyawa fenol dan turunannya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antibakteri ekstrak daun sirih hijau pada berbagai jenis pelarut terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Penelitian ini menggunakan metode refluks dengan tiga jenis pelarut yaitu etanol yang bersifat polar, etil asetat bersifat semi polar, dan n-heksana yang bersifat non polar. Uji antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dilakukan dengan metode difusi kertas cakram. Rendemen ekstrak daun sirih hijau tertinggi terdapat pada variabel pelarut etanol yaitu sebesar 4,083%. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa semua hasil ekstrak positif mengandung tannin dan menunjukkan hasil negatif pada senyawa saponin. Diameter zona hambat tertinggi didapatkan pada variabel pelarut etanol pada aktivitas bakteri Staphylococcus epidermidis yaitu sebesar 23,13 mm. Kadar fenol tertinggi terdapat pada variabel pelarut n-heksana yaitu sebesar 6,85%.


Keywords


Daun sirih hijau; ekstraksi refluks; daya antibakteri; Staphylococcus epidermidis

References


As, N., 2016. Skin Infection It's A Must Know Disease: Infeksi Bakteri MRSA pada Kulit. Malang: UB Press.

Grace, P. A. & Neil, R. B., 2007. At a Glance Ilmu Bedah. Jakarta: Erlangga.

Greenwood, D., 1995. Antibiotics Susceptibility (Sensitivity) Test, Antimicrobial and Chemotherapy. United States of America: Mc Graw Hill Company.

Hostettmann, K., 2014. Handbook of Chemical and Biological Plant Analytical Methods. Switzerland: Champex-Lac.

Lestari, Y., Ardiningsih, P. & Nurlina, 2016. Aktivitas Antibakteri Gram Positif dan Negatif dari Ekstrak dan Fraksi Daun Nipah (Nypa fruticans Wurmb.) Asal Pesisir Sungai Kakap Kalimantan Barat. JKK, 5(4), pp. 1-8.

Najib, A., 2018. Ekstraksi Senyawa Bahan Alam. Yogyakarta: Deepublish Publisher.

Rosidah, S. M., Lambui, O. & Suwastika, I. N., 2018. Ekstrak Daun Tumbuhan Macaranga tanarius (L.) M.A menghambat Laju Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus epidermidis. Natural Science: Journal of Science and Technology, 7(1), pp. 64-70.

Rozi, F., Abram, P. H. & M.Diah, A. W., 2018. Pengaruh Kombinasi dan Rasio Pelarut terhadap Hasil Ekstraksi Minyak dari Serabut Kelapa Sawit. J.Akademia Kim, 7(3), pp. 146-151.

Sangi, M., M.R.J, R., H.E.I, S. & V.M.A, M., 2008. Analisis Fitokimia Tumbuhan Obat di Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Chem. Prog., 1(1), pp. 47-53.




DOI: http://dx.doi.org/10.21776/ub.jiat.2021.007.01.6

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Journal of Innovation and Applied Technology